Minggu, 16/06/2024 - 06:08 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIENERGI

Sumbang 95 Persen Polusi, Shell Perpanjang Target Turunkan Emisi Karbon

Pom bensin shell di London, Kamis (2/2/2023). Raksasa energi global Shell mengatakan keuntungan tahunan berlipat ganda ke rekor tertinggi tahun lalu karena harga minyak dan gas melonjak setelah invasi Rusia ke Ukraina. Shell Plc yang berbasis di London pada hari Kamis membukukan pendapatan yang disesuaikan sebesar $39,9 miliar untuk tahun 2022 dan $9,8 miliar pada kuartal keempat.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Shell telah mengesampingkan penetapan target untuk mengurangi emisi secara absolut dari penggunaan produknya oleh pelanggan. Hal ini dikarenakan bertentangan dengan kepentingan pemegang saham dan tidak akan efektif.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

Seperti dilansir Zawya, Sabtu (18/3/2023) perusahaan raksasa minyak asal Belanda ini menyumbang sekitar 95 persen dari polusi gas rumah kaca perusahaan energi. Adapun beberapa investor mendesak Shell untuk memperkenalkan target jangka menengah untuk menguranginya secara absolut.

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Pemprov Jateng Dukung Upaya Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca

“Dewan telah mempertimbangkan untuk menetapkan target emisi absolut Cakupan 3 tetapi telah menemukan bahwa itu bertentangan dengan kepentingan keuangan pemegang saham kami dan tidak akan membantu mengurangi pemanasan global,” kata Ketua Shell Andrew Mackenzie dalam laporan tersebut.

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda

Pemegang saham akan memberikan suara pada 23 Mei atas resolusi yang diajukan oleh kelompok aktivis Follow This, meminta Shell untuk menetapkan target pengurangan emisi 2030. Hal ini sejalan dengan kesepakatan PBB 2015 tentang perubahan iklim.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

Dewan Shell belum mengeluarkan rekomendasi tetapi sebelumnya telah merekomendasikan investor untuk menentang resolusi serupa. Shell bertujuan untuk memotong gas pemanasan dari seluruh portofolionya berdasarkan intensitas emisi sebesar 20 persen pada 2030 dan, pada akhirnya, 100 persen pada 2050.

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh
Berita Lainnya:
Gelombang Panas Sebabkan Ribuan Jiwa Meninggal di India

Shell bertujuan untuk mengurangi separuh emisi dari operasinya sendiri secara absolut pada 2030 dari basis 2016. Mengukur emisi dengan intensitas berarti perusahaan dapat secara teknis meningkatkan keluaran bahan bakar fosil dan emisi keseluruhannya sambil menggunakan penyeimbangan atau menambahkan energi terbarukan atau biofuel ke dalam bauran produknya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

Pengadilan Belanda pada 2021 memerintahkan Shell untuk mengurangi emisinya sebesar 45 persen pada 2030. Para ilmuwan mengatakan dunia perlu mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 43 persen pada 2030, dibandingkan dengan tingkat 2019, untuk memiliki harapan membatasi pemanasan global hingga 1,5 Celcius, tingkat yang menurut para ilmuwan dapat mencegah konsekuensi yang paling parah.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

قُل لَّوْ كَانَ الْبَحْرُ مِدَادًا لِّكَلِمَاتِ رَبِّي لَنَفِدَ الْبَحْرُ قَبْلَ أَن تَنفَدَ كَلِمَاتُ رَبِّي وَلَوْ جِئْنَا بِمِثْلِهِ مَدَدًا الكهف [109] Listen
Say, "If the sea were ink for [writing] the words of my Lord, the sea would be exhausted before the words of my Lord were exhausted, even if We brought the like of it as a supplement." Al-Kahf ( The Cave ) [109] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi